

Artikel Opini - Menulis adalah seni. Menghadirkan keindahan sekaligus hiburan. Menulis tak bisa dipaksa, Ia mengalir jauh menghidupi sesama.
Di era digital ini, profesi sebagai penulis sedang naik daun. Satu artikel bisa dihargai 500 ribu sampai jutaan, tergantung jenis dan tema tulisan itu sendiri.
Tak heran, saat ini banyak orang-orang yang membuka bisnis Jasa Penulis Artikel. Ya, bisnis ini sangat menjanjikan, terlebih bila diimbangi pengetahuan mengenai SEO (Search Engine Optimation).
Terkait riuhnya dunia kepenulisan, pada kesempatan kali ini saya ingin berbagi bagaimana cara menulis artikel opini di media online.
Daftar Baca
Karena media online bergerak di ruang virtual, hal yang tak kalah penting untuk dketahui tentang cara menulis artikel opini adalah pemilihan judul. Pilihlah judul yang bombastis, dengan seperti itu, artikel opini Anda akan banyak dibaca melalui share media sosial.
Judul ibarat wajah manusia, jika judul yang disematkan menarik dan membuat penasaran, orang akan tertarik untuk mengikutinya. Sebaliknya, jika judul yang Anda buat biasa-biasa saja, artikel Anda tidak akan mampu menarik minat pembaca.
Keindahan sebuah artikel opini salah satunya terletak di susunan tulisan Anda. Jika tulisan Anda sistematis, antara pembuka, lead, isi sampai penutup runtut, penulis akan mudah memahami gagasan yang ingin Anda sampaikan.
Selain itu, alur yang sistematis juga akan memperlihatkan tingkat kecerdasan seseorang. Hal ini tentu saja terkait nalar dan logika. Jika sudah tepat, tentu Anda akan abadi dikenang para pembaca.
Salah satu unsur terpenting yang harus Anda ketahui adalah unsur kebaruan. Unsur ini menjadi senjata utama untuk memviralkan sebuah artikel opini.
Misal akhir-akhir ini adakabar sebagian dari Ummat Muslim akan mengadakan aksi damai terkait ucapan Ahok terkait Al Maidah ayat 5.
Melalui isu tersebut, cobalah tulis sebuah artikel sesuai sudut pandang diri Anda sendiri.
Pada dasarnya, menulis opini bertujuan untuk menggiring ke wacana yang kita inginkan. Maksudnya, apa yang kita tulis sebenarnya bertujuan agar orang lain juga melakukan dan meng-iyakan apa yang kita tulis.
Oleh sebab itu, dalam memunculkan wacana usahakan berimbang. Cari referensi atau sumber-sumber dari para pakar. Kemudian kutip benang merah yang telah disampaikan.
Penulis opini memang identik dengan akademisi, so berilah berbagai pilihan kepada masyarakat, biarkan masyarakat yang menentukannya sendiri.
Cara menulis artikel opini selanjutnya dengan menyertakan data. Konkritnya, data adalah sebuah hasil jerih payah seorang peneliti yang didapat dari hasil observasi dan praktik.
Fungsi data sendiri tidak lain untuk memperkuat gagasan yang Anda sampaikan. Dengan data, ada berbicara fakta bukan sekedar angan-angan, impian atau omong kosong.
Adapun cara mencari data bisa Anda tempuh dengan rajin membaca jurnal, skripsi, tulisan ilmiah atau di media-media besar yang ada saat ini.
Langkah terakhir bagaimana cara menulis artikel opini ialah dengan memberikan kalimat penutup yang berkesan.
Kalimat penutup artikel opini yang membuat seseorang selalu teringat-ingat memang mudah, semua memerlukan jam terbang yang tinggi.
Misal jika Anda ingin menutup artikel opini Anda, Anda bisa menggunakan kalimat penutup berupa pertanyaan, harapan, doa atau kalimat penutup berupa keberpihakan.
Demikianlah 6 cara menulis artikel opini di media online. Selebihnya, Anda tinggal memperbanyak jam terbang Anda dalam menulis. Tak perlu banyak-banyak, cukup sehari 1.
Selamat datang kembali, silahkan login ke akun Anda.
Belum menjadi member? Daftar